Jejamo.com, Bandar Lampung – Satu keluarga di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan mengalami luka bakar akibat ledakan tabung gas elpiji 3 kilogram. Peristiwa tersebut terjadi, pada, Selasa, 3/10/207 kemarin, sekitar pukul, 06.00 WIB.
Korban yang mengalami luka bakar yakni, pasangan suami istri, Bahri mengalami luka bakar di bagian kaki dan lengan, sedangkan istrinya Endang Herlina (43) mengalami luka bakar cukup parah, yakni di bagian kaki lengan, dan wajah.
Tidak hanya itu api juga menyambar anaknya, Tri Danu Lestari (11) juga mengalami luka bakar yang cukup parah, mulai kaki, lengan, sebagian badan, dan hampir seluruh wajahnya terkena ledakan, dan sedangkan Henarsi (72) orang tua dari Endang Herlina hanya mengalami luka bakar di bagian kaki. Saat ini, keempatnya menjalani perawatan intensif ruang E3 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) A Dadi Tjokrodipo.
Bahri menceritakan, sekitar pukul 06.00 pagi di dapur rumahnya, istrinya Endang yang kesehariannya berjualan nasi uduk, hendak mengganti tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram. Istrinya hendak memasang regulator ke tabung gas yang baru dibelinya.
“Ketika mau diganti tabung gas nggak hidup dan mengeluarkan gas. Lalu istri saya mengganti karet tabung gas tapi gasnya masih keluar, ketika mau dipasang lagi tiba-tiba tabung gas meledak,” ujarnya kepada Jejamo.com, saat ditemui di rumah sakit, Rabu, 4/10/2017.
Waktu kejadian, lanjut Bahri, dirinya sedang membantu istrinya yang hendak memasak untuk dagangannya.”Tiba-tiba api langsung menyambar bahkan mengenai anak dan neneknya yang berada di ruang tengah sedang menonton televisi,” jelasnya.
Dia menambahkan, ledakan tabung gas tersebut merusak beberapa ruangan di rumahnya. Beruntung api dapat dipadamkan dan tidak sampai membakar kediamannya.”Saya nggak dengar suara Ledakan karena waktu kejadian saya nggak sadarkan diri. Tapi, kata tetangga ada tiga kali suara ledakan,” pungkasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com.