Jejamo.com, Lampung Selatan – Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sudah dapat dilalui saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Pjs Gubernur Lampung Didik Suprayitno mengatakan, meski masih bersifat fungsional, JTTS sepanjang 141 kilometer merupakan solusi terbaik untuk mengurai kepadatan kendaraan saat arus mudik maupun balik Lebaran di 2018. Terlebih jalur lintas tengah yang menjadi jalur utama.
Menurut Didik JTSS yang dibangun di Lampung terdiri dari empat paket, yakni Bakauheni-Sidomulyo yang terdiri dari tiga seksi sepanjang 39,40 kilometer. Paket kedua yaitu Sidomulyo-Kotabaru terdiri dari seksi 4-5 sepanjang 40,6 kilometer, paket tiga Kotabaru-Metro adalah seksi 6-7 sepanjang 29 kilometer dan paket empat Metro-Terbanggi Besar terdiri dari seksi 8-9 sepanjang 31,93 kilometer.
“Juni mendatang JTTS diharapkan sudah siap untuk dilalui pemudik. Meski ada beberapa titik yang belum terbangun karena terkendala pembebasan lahan, namun secara prinsip JTTS sudah terhubung dari Bakauheni sampai Terbanggi Besar. Ada beberapa titik yang perlu penyegeraan pembebasan lahan yakni Natar dan Batuliman,” ujarnya seusai meninjau JTTS bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Lampung, Selasa, 8/5/2018.
Didik Suprayitno menegaskan, pembebasan lahan hanya tinggal eksekusi. Dirinya optimistis dapat dituntaskan dalam dua bulan ke depan. “Untuk Natar, saat ini pemerintah terus melakukan pendekatan secara emosional pada masyarakat agar mereka segera mengambil uang ganti rugi,” tutupnya. (*)
Rilis