Jejamo.com, Lampung Selatan – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto mendukung sepenuhnya kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Komunitas Lampung Bersepeda (KLB) dalam rangka memeriahkan Hari Olah Raga Nasional (Haornas) 2019 di Bumi Ragom Mufakat.
Hal itu ditegaskan Nanang saat menerima audiensi Komunitas Lampung Bersepeda di ruang rapat bupati pada Selasa, 10/9/2019. Nanang menegaskan, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mendukung setiap kegiatan yang akan dilaksanakan oleh kaum muda dalam rangka mempromosikan Lampung Selatan.
“Ini sangat luar biasa. Saya mengapresiasi pada generasi muda, khususnya komunitas sepeda di Lampung Selatan yang ingin melaksanakan kegiatan dalam rangka mempromosikan wilayah, mempromosikan wisata, serta menggairahkan wisata kuliner yang ada di Lampung Selatan,”ujar Nanang.
Nanang berjanji akan memberikan dukungan serta kemudahan bagi kaum muda untuk beraktivitas, bukan hanya bersepeda, tetapi juga kegiatan lain yang tujuannya untuk membangun Lampung Selatan.
Nanang pun menawarkan fasilitas yang sudah tersedia, seperti GOR Way Handak maupun fasilitas lain untuk dimanfaatkan oleh komunitas dalam melaksanakan kegiatan di Lampung Selatan.
Sebelumnya dijelaskan, Komunitas Lampung Bersepeda dibawah koordinasi “Goweser Lampung” akan melaksanakan kegiatan di Kalianda Lampung Selatan pada Minggu, 15 September 2019 dan dipusatkan di halaman kantor Pemkab Lampung Selatan. Selain bersepeda, mereka juga akan melakukan kegiatan penanaman pohon mutun dan kelapa yang penanamannya akan dipusatkan di Pantai Kedu Warna Kalianda.
Ketua pelaksana kegiatan tersebut, Raden Anom, menjelaskan, hingga audiensi dilakukan dengan Pemkab Lampung Selatan, sebanyak 172 klub telah mendaftarkan diri untuk ikut berpartisipasi. “Sampai hari ini sudah 172 klub yang mendaftar untuk ikut berpartisipasi. Jumlah peserta diperkirakan sebanyak 2.500,” ujarnya.
“Kami juga akan melakukan penanaman pohon mutun dan kelapa di Pantai Kedu Warna. Tentunya kami berharap, dengan penanaman pohon ini, 3 atau 4 Tahun kedepan, pohon yang kami tanam dapat tumbuh dan besar serta memberikan kenangan pada kami bahwa kami pernah menanam pohon disini dan berharap ada keingin dari komunitas ini untuk kembali melakukan kegiatan di sini,”tutur Raden Anom.(*)