Jejamo.com, Pesawaran – Pengelolaan hutan mangrove diharapkan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Hutan mangrove dijadikan sumber utama yang bisa dijadikan sumber penghasilan.
Misalnya dengan pengembangan ekowisata berbasis mangrove.
Demikian dikemukakan Iim Ibrahim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada momen penanaman mangrove di Desa Gebang, Kecamatan Telukpandan, Pesawaran, Kamis, 22/11/2018.
Iim mengatakan, ke depan program ekowisata sangat memungkinkan dikembangkan. Maka itu, kelestarian hutan mangrove di Desa Gebang mesti dijaga.
“Ke depan bisa juga dengan pengembangan selam dan jenis program kreatif lainnya,” ujar Iim Ibrahim.
Iim menambahkan, Desa Gebang punya potensi besar untuk ekowisata karena konservasinya terjaga.
Hari ini PT JAPFA Comfeed Indonesia Tbk melakukan program penanaman mangrove di Desa Gebang, Kecamatan Telukpandan, Pesawaran.
Hadir dalam acara ini Rachmat Indrajaya, Director of Corporate Affairs JAPFA, dan Retno Artsanti Alif, Head of Social Investment Department JAPFA. [Andi Apriyadi]