Jejamo.com, Tanggamus – Bertempat di Aula GSG Serumpun Padi, komples Kantor PKS Tanggamus, puluhan penjahit setempat memproduksi masker berbahan kain.
Menurut Ketua DPD PKS Tanggamus Heni Susilo, dengan sumber daya yang ada, pihaknya mengumpulkan puluhan penjahit di sekitar Kantor PKS Tanggamus dan memberdayakan mereka guna membantu ketersediaan masker di daerah ini.
“Setiap penjahit kami targetkan mampu memproduksi masker sebanyak 100 unit. Sehingga total produksi hingga 10 ribu unit hingga bulan Ramadan mendatang,” kata anggota Fraksi PKS DPRD Lampung asal Dapil Tanggamus, Lambar dan Pesisir Barat itu.
Dia juga menjamin jika puluhan penjahit yang diberdayakan memproduksi masker tersebut mengikuti standar protokol kesehatan pencegahan Covid 19.
Seperti mencuci tangan dengan sabun sebelum melakukan produksi.
Gedung tempat produksi sebelumnya telah dilakukan penyemprotan disinfektan, jarak antara penjahit satu dengan penjahit lainnya setidaknya 2 meter, dan penjahit menggunakan masker selama mereka melakukan produksi.
“Mudah-mudahan dengan memberdayakan para penjahit, sedikit banyak mampu memutar roda ekonomi keluarga mereka karena disaat yang bersamaan order jahitan memang sedang menurun sebagai dampak Covid-19,” ungkap anggota Komisi 2 DPRD Lampung yang membidangi perekonomian itu.
Tentu saja, menurut Heni Susilo, hal tersebut sejalan dengan tema Milad ke-22 PKS, tanggal 20 April 2020 yakni Wujudkan Solidaritas Nasional, Kian Kokoh Melayani Rakyat.
“Karena sejalan dengan Milad ke-22 PKS, yang menekankan tentang solidaritas nasional maka masker hasil produksi, akan mensuplai kebutuhan aksi sosial PKS Peduli Covid 19,” tutur dia dalam rilis. []