Jejamo.com, Lampung Timur – Bank Indonesia melaksanakan perjanjian kerja sama dengan dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur tentang pengembangan cluster padi di Desa Bumiharjo Kecamatan Batanghari kabupaten setempat, Selasa, 2/10/2018.
Dalam kerja sama tersebut BI dan Pemkab Lampung timur menerapkam sistem tanam padi dengan metode Hazton.
Sekretaris Daerah Lampung Timur Syahrudin mengatakan, metode Hazton baru pertama kali dikembangkan di Provinsi Lampung. Metode Hazton telah dikembangkan di Kalimantan Selatan.
Metode Hazton dipercaya dapat meningkatkan hasil produksi padi hingga 50 persen.
“Dengan haston bisa meningkatkan produksi dari 6 ton bisa meningkat 8-9 ton per hektar,” kata dia.
Masih kata Syahrudin, meski bersifat uji coba, di beberapa daerah telah sukses meningkatkan produktivitas 10-16 ton per hektar.
“Kami akan dukung kepala Dinas Pertanian untuk mendalami program ini. Jika diperlukan, para kelompok tani melakukan studi banding untuk pembelajaran,” ujarnya.
Kepala Perwakilan BI Lampung Budiharto Setiawan menjelaskan, Lampung Timur dipilih karena menjadi penghasil pangan utama.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com