Jejamo.com, Lampung Selatan – Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan memberikan bantuan 18 kendaraan dinas (randis) roda dua untuk petugas penarik PBB yang ada di 17 kecamatan di Lampung Selatan. Melalui bantuan randis tersebut diharapkan bisa menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) dan memudahkan masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Zainudin Hasan menyerahkan randis secara simbolis di halaman kantor Bupati Lampung Selatan, Kamis, 12/10/2017. Turut hadir Sekretaris Daerah Fredy SM serta Kepala Badan Perpajakan dan Retribusi Daerah (BPRD) dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Lampung Selatan.
Langkah jemput bola ini dilaksanakan guna menjangkau masyarakat yang ada di pelosok-pelosok desa agar tidak perlu datang jauh-jauh untuk membayar PBB.
“Jadi tujuan diberikannya kendaraan operasional ini adalah untuk mempermudah kinerja para petugas yang ada di kecamatan untuk menjangkau sampai ke pelosok-pelosok desa dalam hal penarikan pajak, sehingga PAD dari PBB ini bisa maksimal,” kata Zainudin.
Dia meminta petugas yang ditunjuk dapat menjadi pelopor perubahan bukan hanya dalam hal penarikan pajak semata. Dimana menurutnya, petugas tersebut dapat mendata masyarakat miskin, seperti rumahnya tidak layak, tidak mempunyai WC, IMB, KIP, Raskin, BPJS, PKH, dan warga yang sakit atau membutuhkan bantuan ambulance gratis.
“Nanti saya minta camat dapat mengevaluasi, berapa banyak dalam satu hari kunjungan, agar nanti kedepan mereka bisa kita berikan tunjungan untuk operasionalnya. Dari hasil laporan dan masukan-masukan yang diperoleh dari masyarakat kan lebih mudah kita menyikapi informasi yang masuk,” imbuhnya.
Zainudin juga mengingatkan para petugas yang diberikan kendaraan operasional dapat merawat dan menjaga aset pemerintah tersebut dan tidak menggunakannya untuk aktivitas pribadi, apalagi yang berbau negatif.
“Tolong dirawat, jangan sampai dibiarkan terbengkalai, nanti dicek kelengkapannya setelah diterima. Pemerintah memberikan ini agar kinerja jajaran dapat lebih masimal,” tegasnya.
Sementara itu Kepala BPRD Lampung Selatan Burhanuddin mengatakan masing masing petugas penarik PBB di 17 kecamatan mendapat 1 unit kendaraan operasional dan 1 unit lagi diserahkan ke kantor BPRD.
“Ini sebagai bentuk perhatian Pak Bupati terhadap jajaran di bawah. Dengan adanya kendaraan ini kita semakin optimis realisasi PAD dari PBB sebesar Rp22 miliar bisa tercapai,” ungkapnya.(*)