Jejamo.com, Bandar Lampung – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung terus berinovasi untuk menyukseskan program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga (KKBPK) di Bumi Ruwa Jurai.
Instansi yang dipimpin Paulina JS itu membuat gebrakan baru di tahun 2017 dengan meluncurkan kegiatan campaign program KB. Sebuah program untuk peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan KB di berbagai wilayah sasaran, khususnya menyisir daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan (DTPK) yang belum tergarap program KKBPK secara maksimal.
Paulina mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 18-19 April 2017. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR), perwakilan BKKBN Provinsi Lampung, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Tengah, Camat Sendang Agung, Kepaala Kampung Sendang Baru, dan masyarakat dusun III.
Kepada Jejamo.com Kepala Bidang KB-KR Putra Alam menjelaskan campaign program merupakan kegiatan terpadu antarbidang yang dilaksanakan bersama oleh perwakilan BKKBN Lampung dengan organisasi perangkat daerah (OPD) KB kabupaten/kota di suatu lokasi, yang masuk dalam kategori DTPK. “Kegiatan tersebut antara lain pelayanan keluarga berencanan dan kesehatan reproduksi, advokasi dan KIE, ketahanan remaja, dan tribina,” jelas Putra Alam, Selasa. 25/4/2017.
Lebih jauh dia mengatakan kegiatan campaign program akan dilaksanakan di 15 kabupaten/kota, khususnya di lokasi kampung KB. Kegiatan tersebut diharapkan dapat juga diterapkan di provinsi lain untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan KB, yang berunjung pada turunya total fertility rate.(*)
Laporan Widyaningrum, Wartawan Jejamo.com
