Relawan ACT menerima sumbangan APD dari perwakilan Nuri Maulida untuk dibagikan ke sejumlah rumah sakit. | Hermawan Wahyu Saputra
Jejamo.com, Bandar Lampung – Bantuan alat pelindung diri (APD) dari Majelis Taklim An Nuriyyah yang diketuai artis Nuri Maulida telah disalurkan oleh relawan tanggap Covid 19 ACT Lampung ke sejumlah rumah sakit pada Sabtu (11/4).
Rumah sakit yang menerima bantuan pada hari ini adalah RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi Lampung Utara, Rumah Sakit Yukum Medical Center (YMC) Terbanggi Besar Lampung Tengah, dan Rumah Sakit Islam Kota Metro.
Kepala Program ACT Lampung Regina Locita Pratiwi mengatakan, terharu atas ucapan terima kasih Wakil Direktur Yanmed dan Penunjang Rumah Sakit Yukum Medical Center Dr. Mintarsih setelah serah terima bantuan.
Saat ini petugas medis yang melaksanakan tugas di rumah sakit sangat membutuhkan logistik APD yang cukup.
Selain upaya untuk terhindar dari penularan virus corona, penggunaan APD juga dapat menjaga kestabilan psikologis petugas.
Lanjut Regina, bantuan APD dari Majelis Taklim An Nuriyyah akan disalurkan ke RS Islam Metro, RS YMC Lamteng, RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi, RSUD BNH, Puskesmas Keteguhan, Puskesmas Bakung, Puskesmas Panjang, Puskesmas Rajabasa Indah dan Puskesmas Satelit.
Bantuan yang disalurkan berupa 17 baju apd, 3 boks hand gloves, 3 box hair net, 14 masker surgical, 1 set APD, 5 masker N95 dan 5 liter hand sanitizer.
“Terima kasih kepada Teh Nuri Maulida yang sudah mempercayakan penyaluran APD melalui ACT Lampung, saat ini tim sedang berupaya meyalurkan ke semua rumah sakit dan puskesmas yang sudah dilakukan assesment,” jelasnya.
Penyaluran bantuan juga dilakukan relawan yang tergabung di Gerak Jejama.
Penyaluran tahap tiga menyasar RSD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung, RS Urip Sumoharjo Bandar Lampung dan RS Pertamina Bintang Amin.
Bantuan yang disalurkan berupa handscoon 9 boks, alkohol 15 liter, masker 6 boks, google glass 18 pcs, pakaian hazmat 6 pcs, hand sanitizer 3 L dan sepatu boot 18 pasang.
Gerak Jejama merupakan gabungan dari sekitar 49 komunitas yang peduli terhadap penyebaran Virus Covid 19 dengan melakukan penggalangan dana.
Untuk saat ini dana yang terkumpul sudah mencapai Rp20 jutaan. Dana tersebut kemudian dibelanjakan berbagai APD untuk tenaga medis.
“Masih dibuka kesempatan komunitas yang ingin bergabung gerakan ini. Kebutuhan APD tenaga medis terus bertambah seiring kesadaran masyarakat semakin baik untuk melakukan cek kesehatan di tengah pandemi corona ini,” tutupnya. [Hermawan Wahyu Saputra]
