Jejamo.com, Kota Metro – Aksi tidak terpuji lima orang remaja saat mengendarai mobil di jalanan Kota Metro sambil mengaku sebagai anggota Reserse Kriminal Polres Metro menggunakan strobo atau pengeras suara viral di sosial media.
Dalam video berdurasi 33 detik tersebut memperlihatkan sejumlah pemuda dengan almamater berwarna hijau sedang mengendarai mobil sambil menghidupkan strobo/rotator dan menyuruh pengguna jalan lainnya untuk menepi. Diketahui kejadian tersebut terjadi pada hari Senin, 1 Februari 2021.
“Harap menepi ke sebelah kiri, diulangi, harap menepi, harap menepi, kami dari Reserse Kriminal Polres Metro, harap menepi ke sebelah kiri,” kata salah satu pemuda dalam video tersebut.
Mengetahui hal tersebut Kasat Lantas Polres Metro AKP Winnani Roniyus Putri langsung memanggil kelima remaja tersebut yang salah satunya merupakan anak seorang pengacara dan seorang wanita untuk didata dan membuat video klarifikasi permohonan maaf di Aula Sat Lantas Polres Metro. Hal ini dilakukan karena perbuatan para remaja tersebut dapat mencoreng nama baik kepolisian di mata masyarakat.
“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Fani mewakili teman-teman saya berlima yang ada di sini, ingin meminta maaf kepada kesalahan yang telah kami perbuat pada hari Senin, 1 Januari 2021,” ucap salah satu remaja saat membuat video klarifikasi, Rabu, 3/2/2021.
AKP Winnani Roniyus Putri menyayangkan perbuatan pada mahasiswa jurusan hukum di salah satu universitas di Kota Metro tersebut.
“Kami sangat menyayangkan tindakan remaja tersebut, ditambah ada dua remaja keluarga anggota Polri dan satu putra pengacara yang cukup ternama di Kota Metro. Semoga dengan ini dapat menjadi pelajaran dan contoh buruk yang tidak patut ditiru,” tambahnya.(*)[Abid Bisara]