Jejamo.com, Lampung Selatan – Anggota Komisi IV DPR asal Lampung Sudin dan Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Sumarjo Gatot Irianto melakukan panen raya jagung di Desa Karang Sari, Ketapang, Lampung Selatan (Lamsel), Minggu (17/3/2019).
Selain panen raya jagung, Sudin dan Gatot juga menggelar dialog dengan para petani di Lamsel.
Turut hadir dalam panen raya jagung tersebut yakni Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Lampung Selatan Mulyadi Saleh, mewakili Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto.
Dalam sambutannya Sudin mengatakan pemerintah saat ini terus menggalakkan produksi tanaman pangan.
Sudin mengapresiasi semangat dan kerja keras petani serta Pemkab Lamsel yang terus mendorong peningkatan produksi tanaman pangan seperti jagung.
Terkait persoalan benih jagung, Sudin menilai pemerintah tidak mungkin memberikan bibit yang tidak bagus.
“Sebab itu, Pak Dirjen datang ke sini untuk mengecek langsung,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sudin juga akan berupaya memberikan bantuan alat mesin pertanian dan bibit ikan kepada para petani. Hal itu sebagai realisasi dari kebutuhan dan permintaan para petani saat berdialog.
“Saya selalu bilang, petani itu sangat penting karena dari kerja keras mereka kebutuhan pangan kita semua terpenuhi. Sudah pasti, kita juga tentu akan berjuang maksimal untuk memberi kemudahan kepada para petani,” ujarnya.
Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Sumarjo Gatot Irianto meminta para petani untuk terus berkreasi dengan mengembangkan usaha pertaniannya.
“Jadi jangan hanya menjual jagung yang masih basah karena harganya mungkin jadi tidak terlalu bagus. Selain itu, petani juga harus punya pabrik mini pakan,” kata Gatot.
Gatot mengingatkan pihak-pihak yang terkait dalam sektor pertanian, termasuk produsen benih jagung, untuk selalu melindungi petani, seperti persoalan harga jual pascapanen.
“Harga jagung petani harus baik. Tolong petani jangan dibuat kapok. Kalau harganya di bawah HPP, petani bisa bilang langsung ke produsen benih dan minta mereka beli. Kalau tidak dibeli dengan harga standar, jangan dibeli lagi benihnya,” tegas Gatot yang langsung berkoordinasi dengan perwakilan PT CPI di lokasi panen raya jagung tersebut.
Usai panen jagung di Ketapang, Sudin bersama Gatot serta rombongan menuju Desa Bandar Rejo, Kecamatan Natar.
Di sini, Sudin dan Gatot meninjau embung yang ada di areal pertanian wilayah tersebut. Selain itu, sekitar satu jam lebih mereka juga berdialog dengan para petani.
Gatot mengingatkan para petani untuk bisa memaksimalkan bantuan yang telah didapat sebagai rangsangan untuk terus mengembangkan usaha pertanian.
Ia menilai Lampung patut bersyukur punya wakil rakyat seperti Sudin yang selalu gigih memperjuangkan kebutuhan pertanian di pemerintah pusat.
“Pak Sudin ini cukup keras di Komisi IV. Beliau paling vokal kalau sedang memperjuangkan untuk daerah ini (Lampung),” kata dia. Demikian rilis tim media Sudin kepada jejamo.com. []