Jejamo.com, Lampung Tengah – Seribuan warga SB 5 Seputihbanyak, Lampung Tengah, malam ini mendengarkan ceramah hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw yang disampaikan Ustaz Ahmad Mufti Salim di lapangan depan Masjid Madrasah NU Roudlotul Asna.
Penyandang gelar Lc dan MA dari Madinah dan Malaysia itu memukau hadirin malam ini.
Mufti Salim memberikan tausiyah berkenaan dengan hikmah Maulid Nabi Muhammad.
Ketua Umum DPW PKS Lampung itu mengatakan, hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw adalah meneladani akhlaknya. Sebab, pada dasarnya, tugas nabi adalah memperbaiki akhlak manusia.
Mufti Salim mengatakan, akhlak Nabi adalah Alquran.
“Nabi Muhammad adalah Alquran berjalan. Ia adalah prototipe manusia yang bisa diteladani akhlaknya,” kata anggota DPRD Lampung itu.
Alumnus Ponpes Krapyak di Yogyakarta itu menambahkan, keutamaan akhlak Nabi adalah selalu mendahulukan kepentingan orang lain.
Nabi Muhammad saw, lanjut Mufti, adalah tipikal orang yang selalu mengutamakan umatnya.
“Sampai ia wafat pun yang dipikirkan dalam umatnya. Maka kita harus meneladani Nabi dan berselawat sebagai wujud kecintaan kepadanya,” ujarnya.
Mufti juga mengajak hadirin rajin berselawat kepada Nabi Muhammad saw.
“Karena kita akan mendapatkan safaat dari Nabi Muhammad saw di hari akhir nanti,” pungkasnya.
Mufti Salim sendiri dikenal sebagai ustaz dengan latar keluarga Nahdlatul Ulama. Ayahnya, almarhum Haji Burhanudin, adalah tokoh NU di Lampung Tengah, wabilkhusus Sendangagung.
Mufti juga menginisiasi gerakan Muf On untuk generasi milenial. Banyak program yang diusung dalam Muf On. Di antaranya mengajak anak muda kreatif dengan beragam usaha, inkubator bisnis, dan beberapa lainnya. [Sugiono]