Berita Bandar Lampung, Jejamo.com – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan 28 September Mahasiswa Lampung menggelar aksi di depan DPRD Lampung, Senin, 28/9/2015.Mereka meminta DPRD Lampung menuntaskan Tragedi UBL Berdarah yang menewaskan dua mahasiswa Unila Yusuf Rizal dan pewarta foto Surat Kabar Mahasiswa Teknokra Saidatul Fitriah.
Unjuk rasa mahasiswa itu diterima oleh Anggota DPRD Provinsi Lampung Aprilianti dan Azwar Sarifudin.Dalam dialog dengan mahasiswa, Aprlianti mengatakan, akan merespon permintaan mahasiswa dan akan menggelar rapat dengan komisi.
“Hal itu akan kami laksanakan menunggu seluruh anggota dewan kumpul. Karena semua masih melaksanakan reses. Kami menerima aksi damai ini,” ujarnya,
Dalam aksi ini mahasiswa juga menuntut dibentuknya tim investigasi dan peradilan adhoc untuk segera menyelesaikan kasus UBL Berdarah. Mahasiswa juga meminta pemerintah membangun monumen peringatan Tragedi UBL Berdarah.
Selain itu, mereka meminta kepada pihak Unila agar merubah nama Gedung Graha Kemahasiswaan Unila menjadi Graha Saidatul Fitriah.(*)
Laporan Sugiono, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya