Jejamo.com, Bandar Lampung – Berlokasi di sepanjang jalan Soekarno Hatta Branti, Lamsel hingga Bundaran Haji Mena lalu memasuki Gerbang Selamat Datang Kota Bandar Lampung, dilanjutkan sepanjang jalan ZA Pagar Alam dan berakhir di pintu masuk Kantor PKS Lampung, aksi Flash Mob PKS yang kini disebut dengan PKS Mob di ikuti oleh 2000an kader PKS se Lampung, Ahad (31/1). Demikian rilis Humas PKS Lampung.
Rangkaian manusia sepanjang 18 kilometer PKS Mob merupakan rangkaian agenda Rapat Umum PKS yang dihadiri Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Mohammad Sohibul Iman dan Ketua DPP PKS Wilda Sumatera Bagian Selatan, Gufron Azis Fuadi.
Dalam sambutannya pada Rapat Umum PKS, Ketua Umum PKS Lampung, Ahmad Mufti Salim menyampaikan bahwa PKS adalah Rumah Rakyat.
“Hari ini kita hadir di rapat umum di halaman kantor PKS Lampung adalah ingin menegaskan bahwa PKS adalah rumah rakyat, semua orang boleh masuk ke PKS, boleh memanfaatkan fasilitas dan layanan yang disiapkan oleh PKS,” ungkap Mufti Salim dengan berapi-api.
Caleg Provinsi Dapil Lampung Tengah ini menuturkan jika sepanjang dibukanya layanan lumbung darah PKS yang terintegrasi dalam Pusat Khidmat PKS sejak 2016 lalu, lumbung darah PKS telah melayani permintaan darah lebih dari 800 formulir, baik datang langsung ke kantor Pusat Khidmat PKS maupun via online dengan mengirimkan data permintaan kepada nomor call center Pusat Khidmat PKS Lampung di +62 857-0951-1777.
“Dari 800 formulir permintaan layanan, setidaknya 1600 kantong darah kader telah didonorkan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tutur Santri yang pernah mondok di Pesantren Krapyak Yogyakarta.
Bahkan menurutnya, beberapa ruangan dan gedung di komplek kantor PKS Lampung sering digunakan untuk kegiatan masyarakat maupun komunitas.
“Ada diskusi dan temu komunitas pengguna fasilitas _chat messanger_ Line, pagelaran seni musik, eksibisi dan latihan Karate, juga menjadi tempat senam komunitas senam aerobic, bahkan Yasinan dan Lomba Baca Kitab Kuning serta terakhir kegiatan elemen Keumatan juga dilaksanakan di sini di Komplek PKS Lampung,” tuturnya lagi.
Oleh karena itu, 15 hari kedepan penting dipastikan bahwa dengan PKS menjadi rumah rakyat, Lampung dan Indonesia bakal jadi lebih baik.
“Ayo menangkan rumah rakyat, Lampung Insya Allah lebih baik,” tegas Mufti Salim.
Sementara itu, Presiden PKS, Mohammad Sohibul Iman dalam orasinya mengatakan bahwa Insya Allah di istana negara akan ada Presiden dan Wakil Presiden. Sementara di gedung dewan, akan banyak wajah-wajah anggota DPR RI dan anggota DPRD – DPRD yang benar-benar menjadi tempat masyarakat menyalurkan aspirasinya.
“Oleh karenanya mari kita menangkan Partai Kita, PKS beserta Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo dan Sandiaga Uno,” tegas Sohibul Iman.
Selain PKS Mob 18 Km yang merupakan rangkaian acara Rapat Umum PKS Lampung, Sohibul Iman juga melangsungkan pertemuan dengan anak muda. Acara yang bertajuk Ngemil atau ngobrol bareng generasi milenial, di ikuti oleh 50 anak muda dari berbagai latar belakang.
Selanjutnya, Sohibul Iman beserta jajaran Pimpinan PKS Lampung, melanjutkan pertemuan dan diskusi keumatan bersama para tokoh dari berbagai ormas yang mewakili elemen keumatan di Provinsi Lampung.
Dipenghujung acara, Presiden PKS, Sohibul Iman di dampingi Gufron Azis Fuadi, Ketua DPP PKS Wilda Sumbagsel dan jajaran Pumpinan PKS seperti Ahmad Mufti Salim, Akhmadi Sumaryanto dan Ade Utami Ibnu membersamai insan pers, dengan agenda Ngopi bareng Presiden PKS dan Media.
Bertempat di Happy Room PKS Lampung, suasana cair dan _gayeng_ (diselingi gelak tawa), Ngopi bareng Presiden PKS dan Media terjadi tanya jawab cukup dinamis antara Presiden PKS, Sohibul Iman dengan awak media, terutama terkait janji-janji dan komitmen PKS di Pemilu 2019 seperti Penghapusan Pajak Motor, SIM Seumur Hidup dan Penghasilan 8 Juta Bebas Pajak.
Bahkan salah awak media dari Tribun Lampung menyatakan setelah mendengar paparan tentang SIM Seumur Hidup dan Pajak Motor Dihapus dari Presiden Mohammad Sohibul Iman, ingin cepat-cepat ke TPS.
“Setelah mendengar paparan Bapak Presiden MSI, rasanya pingin cepat-cepat ke TPS,” tutur Beny Yulianto dari Tribun Lampung.
Diakhir Ngopi, awak media beserta Presiden PKS dan jajaran Pimpinan PKS berfoto bersama. Menariknya beberapa awak media menunjukkan kenang-kenangan berupa satu bungkus kopi bermerek “Kopi-lih PKS”.
“Mau kopi yang bisa buat pajak motor di halus dan SIM seumur hidup? Nih, Kopi-lih PKS,” ungkap Presiden PKS, Sohibul Iman selepas berfoto bersama awak media Lampung. []