Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bandar Lampung Aep Saripudin meninjau lokasi dan korban banjir di Jalan Pulau Tidore RT 02 Lingkungan Satu Kelurahan Jagabaya I, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung, Rabu (20/2).
Kegiatan ini dilakukan untuk menyerap aspirasi para korban sehingga dapat mengetahui secara langsung apa saja yang perlu dilakukan bagi warga agar kejadian ini tidak terulang lagi.
Nizar salah satu korban yang rumahnya cukup parah menyampaikan keluhannya kepada Aep. Ia mengatakan, dinding rumahnya jebol dikarenakan posisi rumahnya tepat di tikungan kali sementara tanggul yang dibangun terlalu pendek sehingga belum bisa melindungi rumahnya dari derasnya air yang datang menghantam dinding rumahnya yang hanya terbuat dari kayu.
“Rumah saya tepat di tikungan kali, sementara tanggul sebelah rumah saya lebih pendek dibanding tanggul di seberangnya sehingga air masih leluasa menghantam dinding rumah kami yang hanya terbuat dari kayu, seharusnya tanggul yang di deretan rumah yang ditinggikan bukan yang di seberangnya,” keluh Nizar.
Menanggapi keluhan tersebut Ketua PKS Bandar Lampung Aep Saripudin yang juga salah satu caleg dari dapil 3 Kecamatan Labuhan Ratu, Kedaton dan Way Halim mengatakan, ada dua hal nanti yang akan disampaikan kepada pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung.
Yang pertama, agar Pemkot dapat meninggikan tanggul di sepanjang bantaran kali Pulau Tidore sehingga dapat melindungi rumah-rumah warga dari aliran air yang deras saat turun hujan.
Yang kedua, agar Pemkot dapat meninggikan jembatan yang rendah sehingga air tidak meluber ke rumah-rumah warga saat intensitas hujan tinggi. Demikian rilis yang diterima jejamo.com hari ini. []