Jejamo.com, Tulangbawang – Ajang Ketemu Paslon Nomor Empat (Ketupat Kece) yang digelar calon wakil gubernur Ahmad Jajuli di Tulangbawang hari ini, cukup menarik. Ahmad Jajuli dikalungi bunga oleh seorang nenek.
“Ada yang istimewa dari pertemuan atau kampanye kali ini. Dikalungin bunga sama nenek-nenek lagi, duh rasanya seneng banget,” kata Ahmad Jajuli saat sosialisasi Ketupat Kece di Tulangbawang, Selasa, 8/5/2018.
Dalam pertemuan tersebut Ahmad Jajuli memaparkan program KJ4. Salah satunya pembahasan tentang kesejahteraan masyarakat.
“Kami akan memberikan anggaran sebesar Rp15 juta-Rp20 juta untuk 5-10 orang yang tergabung dalam kelompok usaha,” katanya lagi.
Dana tersebut sudah termasuk pembekalan peningkatan kapasitas kelompok usaha warga. Mulai dari pemberian modal sampai pendampingan sampai warga bisa mandiri dari segi ekonominya.
Program itu mulai dari pendidikan tingkat SMA.
“Tidak cuma pendidikan yang kami jamin, tetapi kami juga memastikan bahwa semua siswa di Lampung yang lulus SMA mendapat sertifikat keahlian hidup,” katanya lagi.
Baginya, pembangunan sumber daya manusia lebih utama dibandingkan pembangunan fisik.
“Kepemimpinan kami ke depan sangat kental dengan melayani masyarakat dengan hati, makanya pasangan Mustafa-Jajuli mengusung jargon Niat Lurus Maju Terus,” ujarnya lagi.
Menurutnya, di akhirat nanti, tidak akan ditanya monumen apa yang sudah dibangun oleh seorang pemimpin.
“Tapi yang ditanya malaikat, kenapa masih ada rakyat yang masih belum bisa makan,” tuturnya.
Dia menambahkan program yang ajib tadi tidak akan menjadi kenyataan kalau tidak mendapat dukungan dari masyarakat di Lampung.(*)
Laporan Esha Enanda, Wartawan Jejamo.com