Jejamo.com, Bandar Lampung – Calon wakil gubernur Lampung nomor 4 bertakziah sekaligus yasinan di kediaman almarhum Radi Gendon bin Sarun, tetangganya di Gedongair, Bandar Lampung, Senin malam, 25/6/2018.
Di kediaman almarhum Radi Gendon, Ahmad Jajuli didaulat menyampaikan kata sambutan mewakili keluarga dan memimpin doa.
“Ayahanda Gendon setiap ketemu dengan saya selalu menitipkan pesan. Mas, jangan sombong. Mas, jangan sombong. Mas, jangan sombong. Begitu selalu diulang-ulang,” kata Jajuli menuturkan pesan yang selalu disampaikan Gendon kepadanya kepada jejamo.com, Selasa, 26/6/2018.
Jajuli melanjutkan bahwa pesan yang disampaikan sangat membekas di hatinya. Sebab, Radi Gendon yang sudah dianggap sebagai orangtuanya menaruh besar agar ia selalu menebar manfaat untuk masyarakat, namun tetap agar rendah hati.
Selanjutnya mewakili keluarga besar Radi Gendon bin Sarun, ia meminta keikhlasan jamaah yang hadir agar memaafkan dan mendoakan almarhum agar lapang dan bahagia di kuburnya.
“Mewakili kelurga besar Ayahanda Gendon, kami meminta keikhlasan jamaah, bapak/ibu yang hadir di malam hari ini agar memaafkan segala khilaf yang pernah dilakukan selama berinteraksi. Juga memohon doa agar almarhum diampuni segala kesalahannya serta dilapangkan kuburnya. Aamiin,” kata Jajuli menutup sambutan mewakili keluarga besar.
Setelah Jajuli menyampaikan kata sambutan acara dilanjutkan dengan pembacaan hadoroh, lalu secara berjamaah membaca Surah Yasin dan tahlil. Kemudian ditutup dengan doa yang dipimpin Ahmad Jajuli.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com