Jejamo.com, Bandar Lampung – Pendapatan tiket laga amal Pra-PON Lampung vs Persija Jakarta besok di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, bukan untuk donasi korban tsunami.
Keuntungan dari tiket bukan digunakan untuk biaya operasional selama pertandingan antara Persija Jakarta melawan tim pra-PON Lampung dan All Star dalam laga amal bertajuk Charity Games Pray4 Lampung di Stadion PKOR Wayhalim, Bandar Lampung, pada Minggu, (13/1/2019) besok.
“Pendapatan tiket bukan untuk amal tapi pendapatan tiket kami prediksi cukup untuk menutupi biaya operasional kegiatan,” ujar Penanggun Jawab PON Sepak Bola Lampung Adolf Ayatullah, Sabtu, (12/1/2019).
Bung Dolf sapaan akrabnya menjelaskan, donasi yang akan diberikan kepada korban tsunami Selat Sunda khusunya di Kabupaten Lampung Selatan oleh pihak Persija yakni dengan melelang puluhan jersey resmi milik Persija dan seratus karung berisikan beras.
“Nanti ada 20 jersey resmi milik Persija yang sudah ditandatangani para pemainnya. Kami mulai lelang dari harga aslinya Rp1 juta dan seratus karung beras yang akan diberikan kepada korban tsunami,” jelasnya.
Menurut Dolf, pihaknya membagi dua katagori yakni reguler dan VIP dalam pertandingan nanti.
“Kami juga menyediakan meja khusus yang rencananya dihadiri oleh kepala daerah baik tingkat provinsi dan kota,” paparnya.
Ia memprediksi stadion akan terisi 7.000 suporter dari berbagai daerah. Dirinya pun yakin para suporter akan melakukan penggalangan donasi sendiri.
“Saya menargetkan dalam penggalangan donasi dengan gaya suporter akan terkumpul sekitar Rp50 juta,” ungkapnya.
Dia menambahkan, dalam pertandingan amal ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat Polda Lampung dan Polresta Bandar Lampung serta jajarannya untuk mengamankan jalannya pertandingan nanti.
“Kami juga sangat terbantu dengan pihak keamanan kepolisian. Tapi tentu saja ada persyaratan khusus sesuai SOP yaitu dilarang membawa tongkat atau kayu untuk bendera, kembang api, sajam, minuman botol dama bentuk apa pun serta barang-barang lainnya,” pungkasnya. [Andi Apriyadi]