Jejamo.com, Bandar Lampung – Pasangan suami istri asal Lampung Tengah, SD (suami) dan SW (istri), yang merupakan warga Rumbia, menjadi korban perampokan. Keduanya mengalami luka tembak, bahkan korban SW meninggal dunia akibat peristiwa yang terjadi Selasa pagi, 29/8/2017, sekitar pukul 7.30 WIB.
Kapolres Lampung Tengah Ajun Komisaris Besar Purwanto Puji Sutan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat kedua korban mengendarai sepeda motor hendak berangkat kerja ke pabrik tapioka yang terletak di Kampung Sri Kencono, Kecamatan Bumi agung, Kabupaten Lampung Tengah. Di tengah jalan korban diadang oleh pelaku perampokan yang belum diketahui identitasnya.
“Diduga korban melawan, kemudian para pelaku menembak kedua korban sehingga keduanya mengalami luka bahkan SW sampai meninggal dunia dan SD luka di bagian dada dan masih dalam perawatan di rumah sakit,” ujar Puji Sutan kepada Jejamo.com saat ditemui di Mapolda Lampung, Selasa siang, 29/8/2017.
Menurut Puji, pihaknya menduga komplotan perampok sudah mengikuti kedua korban. Pasalnya pelaku mengetahui jika korban membawa sejumlah uang.”Pelaku berhasil mengambil sejumlah uang tunai yang dibawa korban sebanyak Rp 76 juta,” terangnya.
Polisi menduga pelaku berjumlah dua orang. Namun, Puji Sutan belum dapat mengidentifikasi secara akurat. “Kami masih terus menyelidiki guna mengungkap dan menangkap para pelaku. Kami sudah olah TKP dan diduga senjata api yang gunakan jenis rakitan,” tandasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com