Jejamo.com, Way Kanan – Masyarakat Relawan Demokrasi (MRI) dan lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung menggelar pelatihan jurnalistik di Pondok Pesantren (Ponpes) Raudlatul Mutaallimin, Kasui, Way Kanan, Ahad, 3/1/2019.
Pimpinan Pondok KH Marsudi menyambut baik pelatihan ini. Ia senang ACT memilih ponpesnya sebagai tempat pelatihan.
Ia juga gembira sejumlah guru pondok ini dilatih menulis agar bisa mengirim berita perihal pondok dan kemanusiaan ke jejamo.com.
KH Marsudi bilang, ponpesnya terbuka untuk masyarakat yang ingin belajar.
“Jangan sehari saja pelatihannya. Sebulan penuh juga enggak apa-apa,” kata dia saat memberi sambutan.
KH Marsudi menjelaskan, era sekarang ini semua mesti tahu menggunakan media massa dan media sosial. Sebab, masa sekarang berbeda dengan masa lalu.
“Kita ikuti perkembangan zaman dengan tetap menjaga nilai-nilai Islam,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, ACT Lampung menggelar pelatihan di pondok ini. Tujuan acara membekali peserta dengan dasar-dasar jurnalistik yang memadai.
Selain itu, membangun relasi dengan relawan di daerah ini. [Hermawan Wahyu Saputra]