Jejamo.com – Tersangka kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, disebut tak mau makan di dalam tahanan. Jessica mengeluh tak nafsu makan karena tidak cocok dengan menu makanan yang disajikan yang berupa tahu, tempe dan telur.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Komisaris Besar Musyafak mengatakan, semua tahanan mendapatkan makanan dengan menu yang sama tanpa pengecualian. “Jatah makan untuk tahanan itu minim, kecil, sekitar Rp 15 ribu per hari untuk seorang,” katanya, 4/2/2016. Seperti dikutip dari Tempo.co.
Musyafak juga menjelaskan, mnu makanan yang disediakan penjara memang terbatas, tanpa mengurangi kadar gizi untuk para tahanan. “Contohnya tempe, tahu, dan telur,” katanya.
Tak heran jika kemudian keluarga Jessica terus mengirimkan makanan untuknya. Sebelumnya, Jessica, teman minum kopi Mirna, berstatus saksi. Polisi kemudian meningkatkan status Jessicamenjadi tersangka kasus kematian Mirna.
Mirna, 27 tahun, meninggal setelah minum kopi Vietnam di Olivier Cafe, Grand Indonesia, 6 Januari lalu. Saat itu Mirna sedang bertemu dengan dua temannya, yakni Jessica dan Hani. Tak lama setelah meminum kopi, Mirna merasa mual dan muntah-muntah hingga akhirnya tewas.
Dari hasil otopsi yang dilakukan Laboratorium Forensik Polri, ditemukan kandungan sianida di dalam sampel cairan lambung Mirna. Zat serupa juga ditemukan di dalam kopi yang ia minum.(*)
Tempo.co