Jejamo.com, Bandar Lampung – Suara deruman mobil nyaring memekakkan telinga. Meliuk-liuk indah mobil dalam kecepatan tinggi. Aksi itu tak hanya memacu adrenalin pengemudi yang mendaku pencinta slalom asal Lampung ini, tetapi juga para penonton yang ada di Lapangan Gedung Serbaguna (GSG) Universitas Lampung, Sabtu, 12/12/2015.
Para pengemudi mobil slalom yang tergabung dalam komunitas Sai Bumi Ruwai Jurai (SBRJ) Slalom Bandar Lampung itu tengah melatih kemampuannya mengendarai mobil dengan manuver-manuver khusus. Aksi mereka yang memukau ini pun menarik perhatian orang-orang di Lapangan Gedung Serbaguna Universitas Lampung.
Slalom adalah olahraga otomotif yang memacu mobil dengan akselerasi tinggi dan melakukan manuver yang membuat mobil “ngepot”. Uniknya, waktu menjadi patokan dalam olahraga ini. Ya, pengemudi harus bermanuver dalam waktu yang telah ditentukan.
Bermula dari sekadar hobi mendesain mobil dan kecintaannya terhadap otomotif, SBRJ Slalom terbentuk sejak 1,5 tahun lalu. Beranggotakan 5 laki-laki yang suka “ngepot” ini, yakni Andri, Fauzan, Jimmy, Lutfan, dan Fajar, mereka menamai diri mereka Sai Bumi Ruwai Jurai (SBRJ) Slalom Bandarlampung.
Namun, jangan salah, meski usia SBRJ Slalom terbilang muda, Andri bersama empat rekannya telah memiliki setumpuk prestasi dalam dunia olahraga otomotif ini. Gelar juara yang pernah mereka raih di antaranya sebagai berikut.
1. Juara 3, Fun Gamecana
2. Juara 1, Kejurda Lampung Auto Expo
3. Juara 2, Kejurnas Kelas A2 tahun 2015 region Sumatera
4. Juara 3 Umum, Kapolresta Cup
5. Juara 2 Kelas A2, Kapolresta Cup
6. Juara 3 Kelas A2, Automotif Expo
7. Juara 3 Kelas F, Kapolresta Cup
”Daripada balapan di luar, mending balapan di arena. Selain tidak membahayakan masyarakat umum, kita bisa berprestasi,” pesan Fauzan, anggota SBRJ, runner up Kejurnas Kelas A2 tahun 2015 region Sumatera untuk para pecinta otomotif.(*)
Laporan Sigit Sopandi, Wartawan Jejamo.com