Jejamo.com, Bandar Lampung – Komisioner KPU Bandar Lampung Ika Kartika mengklaim dirinya dalam keadaan sehat walafiat.
Kepada jejamo.com via percakapan video WhatsApp, Ika mengatakan, ia kaget karena siang tadi beredar pesan di WhatsApp bahwa ia masuk orang dalam pengawasan atau ODP corona.
Kabar itu mengambil asumsi dari kepergian Ika ke Jakarta dalam rangka bimtek. Kebetulan dalam bimtek itu, salah seorang anggota KPU dari Pulau Kalimantan, beberapa hari usai bimtek, dinyatakan positif terinfeksi corona.
Dari situ, menyebar kabar bahwa Ika juga terpapar virus dan sempat berinteraksi dengan sejumlah wartawan di Bandar Lampung.
Ika mengatakan, banyak pesan WA yang masuk ke ponselnya menanyakan kabar itu. Ika kemudian membaca terusan pesan dan memberikan klarifikasi.
Bahkan beberapa pengurus pondok pesantren meneleponnya. Ada yang sampai menangis saat menelepon Ika. Kata Ika, ia meresponsnya dengan tenang.
Dihitung dari waktu bimtek di Jakarta sampai dengan hari ini sudah belasan hari. Dan dirinya, kata Ika, baik-baik saja.
Ika bahkan sudah memeriksakan diri ke Kedaton Medical Centre untuk mengecek apakah dirinya terpapar atau tidak.
Dari segala pemeriksaan sampai dengan rontgen, kata Ika, ia negatif corona.
Ika kemudian menunjukkan bukti foto rontgen tersebut kepada jejamo.com.
“Alhamdulillah saya sehat. Sudah periksa di Kedaton Medical Centre sampai dengan rontgen. Alhamdulillah baik-baik saja,” kata Ika.
Ika mengatakan, memeriksakan diri itu inisiatifnya sendiri. Meski selama bimtek di Jakarta ia tidak pernah berinteraksi dengan peserta lain, bahkan hotel menginap pun berbeda, ia tetap memeriksakan diri.
“Supaya saya juga nyaman dengan kondisi saya. Jadi, kabar saya kena corona tidak benar alias bohong,” kata dia. [Sugiono]