Jejamo.com, Bandar Lampung – Kepala BMKG Maritim Lampung Sugiono memgatakan saat ini masyarakat di sekitar pesisir pantai Lampung khususnya wilayah selatan dihebohkan informasi peningkatan pasang dan surut air laut. Masyarakat menduga ini sebagai gejala tsunami.
BMKG menyampaikan saat ini ada fenomena umum yaitu pasang surut maksimum. Ini disebabkan karena adanya siklus astronomi tahunan seperti biasa.
Kata Sugiono, ini adalah gejala normal sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadinya tsunami.
Sugiono mengatakan, berdasarkan pantauan peralatan pihaknya, tidak tercatat adanya gempa di sekitar Lampung sebagai salah satu faktor pemicu adanya tsunami.
Kepada jejamo.com via pesan singkat, BMKG mengimbau masyarakat sekitar pesisir pantai untuk waspada dan tenang.
“Jangan mudah termakan isu,” kata dia.
Bila akan terjadi tsunami atau ada gempa, BMKG sebagai institusi resmi pemerintah akan memberikan nformasi lebih lanjut. [Andi Apriyadi]