Jejamo.com, Bandar Lampung – Berkiprah selama 15 tahun melayani masyarakat dan umat, Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) tak henti merealisasikan gagasan program kemanusiaan bulan Ramadan yang sebentar lagi akan dimanfaatkan umat muslim untuk memperbanyak amal ibadah.
Selasa (21/04) ACT Lampung yang berkantor di Pahoman Bandar Lampung mengajak anak asuh Panti Asuhan Peduli Harapan Bangsa, Ruwa Jurai dan Maskanul Aitam untuk doa bersama sekaligus serah terima bantuan sembako dan tempat cuci tangan.
Penyerahan bantuan dihadiri Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Lampung yang juga Rektor Darmajaya Firmansyah Y. Alfian dan Ketua Forum Daerah LKS LKSA Bandar Lampung Amir Hamzah.
Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni mengatakan pada bulan Ramadan nanti ACT Lampung, BWI Lampung dan berbagai komunitas menyediakan ribuan porsi menu buka dan sahur untuk masyarakat prasejahtera di kota ini.
Menurutnya, saat ini sudah ada beberapa relawan yang siap mengolah sembako dari para dermawan menjadi masakan nusantara siap santap. Untuk lokasi dapur berada di Nuola Food Kelurahan Susunan Baru Kecamatan Tanjungkarang Barat.
“Sinergi antar-institusi dan komunitas diharapkan dapat memudahkan masyarakat yang terdampak Covid 19 dalam menjalankan ibadah puasa. Kami sudah menyusun kepanitian mulai tim logistik, pengolahan hingga distribusi makanan,” jelasnya.
Lanjut Dian, tepat di Milad Aksi Cepat Tanggap yang ke-15, timnya juga bergerak membagikan beras gratis untuk 50 kepala keluarga Desa Sukaratu Kecamatan Pagelaran Pringsewu.
Program Operasi Beras Gratis (OBG) tersebut bertujuan untuk memastikan masyarakat tetap dapat mencukupi kebutuhan makanan saat Pandemi Corona dan menjelang Ramadan.
Selain implementasi bantuan, ACT Lampung juga menerima bantuan donasi dari Assets Pendidikan Ekonomi Unila, BEM Fakultas Teknik Unila, Hima TG Bhuwana Unila, Fakultas Teknik Sipil Unila Angkatan 2013, Forum Pendidikan Kewarganegaraan Unila, IBI Darmajaya dan DPD Bravo-5 Lampung. Bantuan tersebut akan disalurkan ke penerima manfaat sesuai dengan akad dan hasil assesment tim program.
“Alhamdulillah, sejak berdirinya ACT sudah banyak bermanfaat untuk masyarakat Dunia, Indonesia dan khususnya Provinsi Lampung. Terimakasih kepada donatur dan mitra yang sudah percaya penyaluran bantuan melalui kami,” tutupnya. [Hermawan Wahyu Saputra]