Jejamo.com, Pringsewu – Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) Provinsi Lampung bertemu dengan Pemerintah Pekon Way Pring Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, Jumat, 20/4/2018). Dalam pertemuan yang didampingi Kepala Cabang ACT Lampung Yungki Pramono tersebut, IIBF menggali potensi kewirausahaan untuk kemajuan pekon.
Menurut Ketua IIBF Lampung yang juga pemilik Klinik Kecantikan Aeesha Sugianto, IIBF merupakan komunitas bisnis pengusaha muslim yang mempunyai visi memandirikan pengusaha muslim dengan konsep “Bela Indonesia, Beli Indonesia”.
“Dengan konsep tersebut, masyarakat akan membeli produk lokal sehingga perekonomian bisa berputar dengan baik. Insya Allah masyarakat muslim akan menjadi raja di negerinya sendiri,” jelasnya.
Senada denganya, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat IIBF Lampung yang juga Founder PT Andaglos Global Teknologi Iwan Setiawan, menjelaskan, kehadiran IIBF di Pekon Way Pring dalam rangka memetakan potensi pekon di bidang pertanian, perkebunan, wisata dan potensi lainya.
Sebelumnya, ACT Lampung mewacanakan membangun Desa Wisata Religi setelah melihat potensi keindahan alam dan budaya masyarakat. Sekarang lebih dipertajam melalui diskusi bersama warga. Konsep Desa Wakaf ACT akan d implementasikan.
“IIBF selalu berbuat untuk kemajuan umat terutama di Pekon Way Pring. Kami akan menghubungkan dengan banyak mitra untuk kelancaran program ini. Kolaborasi antara ACT Lampung dan IIBF akan membawa semangat dan meningkatkan kepercayaan masyarakat di Way Pring, bahwa mereka bisa mengubah nasib mereka selama ini dari buruh kasar menjadi pengusaha,” jelasnya.(*)
Laporan Esha Enanda, Wartawan Jejamo.com