Jejamo.com, Lampung Selatan – Hari Kesaktian Pancasila tahun 2018 diperingati Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dengan menggelar upacara yang dipusatkan di Lapangan Korpri Kalianda, Senin, 1/10/2018.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung selatan Nanang Ermanto. Hadir pula anggota Forkopimda Lampung Selatan dan jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Lampung Selatan.
Upacara yang diikuti ratusan pelajar, anggota Pramuka Kwartir Cabang Kwarcab, Ormas, serta satuan dari TNI/Polri berlangsung khidmat dan tidak ada amanat atau penyampaian khusus dari inspektur upacara.
Namun, ada yang berbeda dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini. Usai mengikuti upacara, ribuan PNS Pemkab Lampung Selatan, terlihat silih berganti mengumpulkan buku ditengah lapangan untuk diserahkan kepada pegiat literasi di daerah setempat.
Secara simbolis, penyerahan buku diawali Plt Bupati Lampung Selatan berturut-turut diikuti anggota Fokorpimda Lamsel, Ketua TP PKK, Sekretaris Daerah serta pejabat struktural Pemkab Lampung Selatan.
Nanang Ermanto menyampaikan, selain dijadikan sebagai penguatan karakter bangsa Indonesia, momentum Hari Kesaktian Pancasila juga merupakan momen yang baik untuk berbagi kepada masyarakat.
“Ini adalah bentuk rasa syukur kita sebagai generasi penerus untuk mengisi kemerdekaan. Bagaimana kita ini harus memiliki kepedulian kepada masyarakat,” ujar Nanang.
Nanang menuturkan, minat baca masyarakat yang ada di pelosok desa dirasa masih kurang, lantaran minimnya buku yang dimiliki. Di sisi lain, minat baca masyarakat di perkotaan pun rendah, karena lebih tertarik bermain internet.
Hal itulah yang mendasari pihaknya terus berupaya meningkatkan minat baca masyarakat melalui gerakan donasi 1 pegawai 1 buku.
“Inilah yang harus kita tingkatkan dan perjuangkan, bagaimana kita berbuat untuk bangsa ini. Insya Allah, melalui kegiatan ini sumber daya masyarakat kita bisa meningkat,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas Kominfo Pemkab Lampung selatan M Sefri Masdian menambahkan, kegiatan yang kali pertama dilaksanakan itu, merupakan inisiasi pemkab melalui Dinas Perpustakaan.
“Dari kegiatan ini, terkumpul sekitar 1.500 buku yang akan diserahkan kepada pegiat literasi di Lampung Selatan. Selanjutnya, mereka akan menyalurkan langsung kepada masyarakat yang berada di pelosok desa,” kata Sefri seperti dilaporkan situs resmi Pemkab Lampung Selatan.(*)