Jejamo.com, Bandar Lampung – Andi Irawan yang tewas dihajar massa karena tertangkap tangan, saat hendak mencuri sepeda motor di halaman parkir Unila, disebut telah menjadi target kepolisian Polsekta Kedaton Bandar Lampung sejak lama.
Kapolsekta Kedaton Kompol Bismark menjelaskan, terhadap pelaku, pihaknya sudah mengintai sejak lama. Dalam aksinya diduga pelaku tidak sendirian. “Kami sudah intai sejak lama. Pelaku ini merupakan sindikat pencuri motor di kawasan kampus, diduga pelaku pencurian lebih dari dua orang,” ujarnya kepada Jejamo.com, Kamis, 8/12/2016.
Dia menuturkan, dari tubuh pelaku petugas menyita sejumlah barang bukti berupa tujuan buah kunci letter T dan satu paket kecil narkoba jenis sabu-sabu.
Diberitakan sebelumnya, Andi Irawan (37), warga Pinang Jaya, Kemiling, Bandar Lampung, pelaku pencurian sepeda motor tewas diamuk massa saat hendak mencuri sepeda motor di kawasan parkir kampusUuniversitas Lampung (Unila), Rabu, 7/12/2016 sore.
Pemilik motor yang memergoki aksinya berteriak maling dan membuat massa brekumpul dan menghajar pelaku. Meski sempat dilarikan ke RSUD Abdoel Moeloek, nyawa pelaku tak tertolong karena luka-luka yang cukup serius.(*)
Laporan Andi Apriadi, Wartawan Jejamo.com