
Ketua Umum DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim. | Dokumentasi
Jejamo.com, Bandar Lampung – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selalu tampil berbeda dari kebanyakan partai politik lain di Indonesia. Di tengah ramainya kampanye saling hujat dan menjatuhkan, PKS menghadirkan kampanye yang fun dengan membuat project film “8Stories”.
Untuk menyukseskan project film ini, DPP PKS Bidang Seni Budaya bekerja sama dengan pengurus tingkat wilayah untuk mencari pemuda-pemuda berbakat demgan mengadakan audisi terbuka di beberapa kota besar di Indonesia, salah satunya Provinsi Lampung.
“Kami sengaja berkeliling di beberapa kota besar yang memiliki potensi melahirkan bintang-bintang baru di dunia perfilman,salah satunya Lampung, tujuannya agar bakat-bkat yang muncul hanya dari Jakarta dan sekitarnya saja,” terang Kak Yono, casting director dari Bidang Seni dan Budaya DPP PKS.
“8Stories merupakan film yang menceritakan kisah lima orang anak muda bernama Kea, Adi, Dilan, Eja, dan Tera dengan latar belakang yang berbeda-beda. Nama karakter mereka berasal dari nama Partai Keadilan Sejahtera,” ujar Rochfii, Ketua PKS Muda Lampung.
Irfan yang merupakan mekhanai Pesisir Barat dan finalis Muli Mekhanai lampung 2018 lolos dalam seleksi tingkat Provinsi Lampung dan akan dikirim untuk mengikuti casting tingkat nasional di Jakarta akhir Februari Mendatang.
“Saya memilih peran Dilan, sebab peran ini cukup menantang bagi saya. Selain itu karakternya yang perfecto dalam tanda kutip, membuat saya termotivasi,” terang Irfan.
“Kami berusaha menghadirkan kampanye yang fun dan menghibur kepada para pemilih, sebab masyarakat sudah lelah dengan ribut-ribut di sosmed soal pemilu,” terang Ketua Umum DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim.
“Alhamdulillah ternyata ada perwakilan dari Lampung yang bisa lanjut untuk audisi di Jakarta. Semoga perwakilan kita lolos untuk jadi pemeran utama di film 8Stories nanti,” kata Ahmad Mufti Salim dalam rilis yang diterima jejamo.com pagi ini. []