Jejamo.com, Lampung Tengah – Ahmad Mufti Salim mengajak kaum muslimin mengimani apa yang disampaikan Nabi Muhammad Saw.
Sebab, apa yang disampaikan Nabi Muhammad Saw dijamin kebenarannya karena bersumber dari Allah Swt.
Dalam konteks Isra Mikraj juga demikian.
Mufti Salim mengajak kaum muslimin seperti sahabat Abu Bakar Ash Siddiq yang mengimani Isra Mikraj yang diperjalankan Allah Swt kepada Nabi Muhammad pada 27 Rajab.
“Apa yang disampaikan Nabi, diimani, diyakini, dan dilaksanakan,” kata Mufti Salim saat berceramah di Masjid An Nur Dusun Trinjono, Kampung Terbanggiagung, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah, hari ini, Selasa, 2/4/2019.
Mufti Salim mengatakan, sebagian kita percaya dan iman dengan apa yang disabdakan Nabi Muhammad Saw. Namun, dalam hal praktik, belum semua mau melakukan.
“Misal soal rezeki. Kita meyakini bahwa rezeki itu dari Allah. Tapi apakah dalam praktik kita demikian? Inilah yang kadang membuat hati kita sempit saat rezeki belum sesuai dengan keinginan dan masalah datang,” kata Mufti Salim.
Alumnus Ponpes Krapyak dan Universitas Islam Madinah itu melanjutkan, hikmah Isra Mikraj adalah iman kepada peristiwa yang pernah dialami Nabi Muhammad Saw.
Bahkan, kata Mufti, sewaktu Nabi Muhammad Saw bercerita soal itu, tidak semua sahabat yang notabene sudah Islam, meyakini.
“Belajarlah dari Abu Bakar yang percaya dan meyakini sepenuhnya Isra Mikraj yang dialami Nabi Muhammad Saw,” ujarnya,
Mufti Salim adalah anggota DPRD Lampung. Pada Pemilu 17 April 2019 nanti Mufti Salim kembali dicalonkan PKS untuk DPRD Lampung daerah pemilihan Lampung Tengah.
Ketua Umum DPW PKS Lampung ini ditempatkan pada nomor urut 1. [Sugiono]