Jejamo.com, Bandar Lampung – Anggota Komite IV DPD RI daerah pemilihan Lampung Abdul Hakim bersilaturahmi dengan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona beberapa waktu lalu di sebuah rumah makan di Bandar Lampung.
Dalam kesempatan itu, Abdul Hakim menceritakan bahwa Gerakan Desa Emas dan Kampus Desa Emas yang ada di Desa Purworejo, Kecamatan Negeri Katon, Pesawaran, sejauh ini berjalan baik.
Hakim mengucapkan terima kasih kepada Bupati atas atensinya terhadap Gerakan dan Kampus Desa Emas.
Hakim mengatakan, peternakan puyuh sebagai teaching factory di desa itu sudah mulai berjalan. Sebelumnya, para warga yang menjadi patriot desa sebagai pelopor dan penggerak pembangunan, sudah dilatih membudidayakan puyuh.
Hakim mengatakan, sejauh ini respons kepala desa dan warga terhadap Gerakan dan Kampus Desa Emas sangat baik. Kata Hakim, Purworejo bisa menjadi percontohan dari kesuksesan Gerakan Desa Emas dan Kampus Desa Emas.
Hakim menegaskan, gerakan ini untuk mewujudkan desa Pancasila yang mampu memakmurkan warga. Selain itu, adanya kampus menjadi medium utama untuk mendidik para patriot desa sebagai tenaga pelopor dan penggerak.
Kampus di sini, ujar Hakim, bisa diadakan di balai desa dan tempat lain tanpa perlu bangunan khusus. Dan sejauh ini, ujar Hakim, operasionalisasi kampus berjalan baik.
Hakim mengatakan, sudah mendatangkan Slamet, pakar puyuh, untuk membagikan pengalaman selama ini. Tujuannya, peternakan puyuh yang dikembangkan ini akan semakin maju.
Dengan demikian, harapan desa emas atau Pancasila ini menjadi model untuk desa lain, segera terwujud.
Bupati merespons ini dengan positif. Ia senang salah satu desanya menjadi pionir untuk gerakan ini.
Ia mendorong agar lebih banyak daerah yang bisa berkolaborasi dengan Gerakan Desa Emas yang di Lampung di bawah binaan Abdul Hakim.
Bupati ingin, Purworejo sukses menjadi desa emas atau desa Pancasila. []