Minggu, Oktober 13, 2024

Top 5 This Week

Related Posts

Bulog Lampung Komitmen Penetrasi Pasar

Penetrasi pasar Bulog Lampung. (Sugiono/Jejamo.com)

Jejamo.com, Bandar Lampung – Badan Usaha Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Lampung konsisten lakukan penetrasi pasar agar tidak dinilai turun ke lapangan isaat harga pangan meninggi.

Menurut Kabid Operasional dan Pelayan Publik Bulog Divre Lampung, Joko Tri Septanto, penetrasi pasar bulog menjual beras medium seharga Rp8.800.

“Kami turun hampir d isetiap pasar di Bandar Lampung, juga di kabupaten lainnya. Dan masyarakat sangat antusias, karena mereka bisa mendapatkan harga beras di bawah harga eceran tertinggi,” ungkapnya, Selasa 4/9/2018.

Pada Agustus, sebanyak 1.875 ton beras dikeluarkan Bulog Divre Lampung. Dihitung mulai bulan Januari, Bulog sudah mengeluarkan sebanyak 9.700 ton beras untuk seluruh Lampung,” tambahnya.

Terkait tidak tercatatnya pasar yang disambangi Bulog di Badan Pusat Statistik (BPS), Kasi Sekretariat Umum dan Humas Bulog Divre Lampung, Rafki Ismael mengatakan, BPS punya catatan tersendiri, dan pihaknya tidak bisa memaksakan BPS untuk mencatat setiap gerakan yang dilakukan Bulog demi menjaga stabilitas harga.

“Hari ini kami gelar penetrasi pasar di Pasar Tugu dan Pasar Panjang. Kami juga melakukan launching ruko yang digunakan untuk menjual beras dari Bulog di Pasar Panjang,” bebernya.

Namun, pihaknya tidak memungkiri kenaikan harga beras menjadi salah satu faktor pihaknya turun melakukan penetrasi pasar.

“Kita berupaya agar masyarakat tetap bisa membeli beras medium dengan harga murah,” ujarnya.(*)

Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com

Popular Articles