Jejamo.com, Bandar Lampung – Usai kejadian sepuluh ayam mati mendadak di Campangjaya Dinas Kesehatan bersama Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung meminta warga untuk membersikan kandang ayamnya.
Baca: Sepuluh Ayam Mati Mendadak
Hal itu diungkapkan Ketua RT 05 Lingkungan 1 Kelurahan Campangjaya, Sukabumi, Bandar Lampung, Kujaemi saat ditemui di kediamannya, Rabu, (6/2/2019).
“Petugas Dinas Kesehatan bersama Dinas Pertanian dan Peternakan, dokter hewan serta Lurah meminta warga rajin membersihkan kandang-kandang ayamnya agar nggak tertular ayam yang lainnya serta ke manusia,” ungkapnya kepada jejamo.com.
Baca: Dinas Kesehatan dan Pertanian-Peternakan Bandar Lampung Periksa Lokasi Ayam Mati Mendadak
Selain itu tim dinas pun meminta warga membakar kotoran ayam yang menempel didalam kandang.
“Setelah kandang bersih baru disemprot dengan obat Rodalon pembasmi bakteri dan virus pemberian dari mereka,” jelas Kujaemi.
Dia menambahkan, pihak dinas terkait juga meminta warga jika melihat ayam tiba-tiba mati, jangan langsung dikubur dan dibuang sembarangan.
“Dari Dinas Kesehatan menyarankan ayam yang mati jangan dikubur dulu, seharusnya dibakar baru dikubur biar kumannya mati semua,” pungkasnya [Andi Apriyadi]