Jejao.com, Kota Metro – Polres Metro mengerahkan sejumlah personel untuk menyisir ruas jalan di malam hari untuk mengantisipasi kenakalan remaja seperti geng motor dan balap liar.
Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho menegaskan pihaknya tak segan-segan memberikan imbauan hingga tindakan tegas saat mendapati kumpulan remaja yang nongkrong hingga larut malam.
Meski begitu, patroli yang digelar harus dilakukan dengan mengutamakan pendekatan persuasif untuk mendekatkan diri pada masyarakat.
“Sabtu malam Minggu, tanggal 14 Januari 2023 kita mulai giat patroli sekitar pukul 22:00 WIB bersama anggota siaga Polres Metro yang dibagi menjadi 5 tim dan akan disebar di seluruh kecamatan di Kota Metro,” ujarnya, Minggu, 15/1/2022.
“Langkah yang kami lakukan dengan memberikan imbauan kepada para remaja nongkrong, agar membubarkan diri dan tidak melakukan balapan motor liar,” lanjutnya.
Kegiatan patroli tersebut merupakan langkah strategis dalam meminimalisir kenakalan remaja hingga tindak kejahatan di Bumi Sai Wawai, khusus pada malam hari.
“Kegiatan patroli atau hunting kali ini bertujuan untuk memberikan shock therapy bagi para remaja yang melakukan kegiatan trek atau balap liar, anak nongkrong, dan juga meminimalisir curas, curat, dan curanmor,” tandasnya.
Kapolres Metro AKBP menambahkan, pihaknya akan terus menjalankan patroli serupa ke depannya. Hal itu guna mendeteksi sejak dini ancaman kejahatan di Kota Metro. Sehingga masyarakat tidak perlu risau akan kabar keberadaan geng motor di Kota Metro.
Dari pantauan Jejamo.com, gelaran patroli yang diawali dengan apel pasukan di Polsek Metro Barat dan dipimpin langsung oleh Kapolres Kota Metro. Dalam tugas barunya sebagai Kapolres Metro, AKBP Heri Sulistyo Nugroho nampak secara langsung memimpin jalannya patroli malam ke sejumlah wilayah yang sempat dikeluhkan masyarakat Kota Metro, lantaran dijadikan sebagai tempat kumpulnya remaja bermotor, hingga melakukan balap liar di malam hari.(*)[Anggi]