Jejamo.com, Bandar Lampung – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi punya cerita menarik soal penolakan acara pisah sambut Sekda Lampung semasa dirinya berhenti dari jabatan itu.
Saat apel dengan seluruh aparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung di lapangan Korpri, Arinal bercerita.
Kata Arinal, saat hendak diadakan acara pisah sambut semasa dirinya usai bertugas sebagai sekda, ia menolak.
Arinal mengatakan, penolakannya itu malah berbuah ia masih bisa bertemu lagi dengan PNS di Pemprov Lampung. Hanya saja, kini kapasitasnya yang berbeda. Dulu Sekda, sekarang Gubernur Lampung.
Ia juga mewanti-wanti ASN di Pemprov Lampung untuk bekerja dengan giat dan disiplin.
“Kita bisa bertemu lagi. Pesan saya, bekerjalah dengan disiplin,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Arinal Djunaidi dapat kejutan hari ini yang bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-63.
PNS di lingkungan Pemprov Lampung menyiapkan tumpeng untuk merayakan ulang tahun Arinal Djunaidi.
Arinal sendiri dilantik Presiden Joko Widodo pada 12 Juni lalu di Istana. Ia bersama Wakil Gubernur Chusnunia Chalim akan memimpin Lampung periode 2019-2024. [Widyaningrum]