Jejamo.com, Bandar Lampung – Kegiatan di Posko Bencana Tsunami IZI Lampung pada Rabu kemarin 25/12/2018 dimulai dengan dengan kegiatan memasak sekaligus juga menyiapkannya agar bisa segera didistribusikan ke warga yg terdampak musibah di Desa Way Muli Kecamalan Rajabasa Lampung Selatan.
Warga korban tsunami masih banyak berada ditenda-tenda pengungsian mengungsi keatas bukit-bukit dan belum berani kembali ke rumah atau memang karena rumahnya sudah tidak bisa dihuni lagi karena rusak parah atau hancur.
Tim dapur umum IZI dengan dibantu warga memasak untuk menyiapkan 600 nasi bungkus sebagai sarapan pagi bagi warga.
Hal ini sesuai dengan hasil kesepakatan rembukan dengan warga dimalam sebelumnya bahwa tim dapur umum IZI yg dibantu warga akan menyiapkan 600 nasi bungkus untuk setiap kali makannya.
“Jadi dalam sehari IZI menargetkan bisa menyiapkan 1800 nasi bungkus setiap hari dari dapur umum IZI,” kata Kepala Cabang IZI Lampung Agus Rin Wirawan hari ini.
Selanjutnya Tim IZI yang dibantu relawan juga mendistribusikan bantuan kewarga berupa kebutuhan bayi seperti popok bayi, susu dan snack, obat-obatan seperti antangin dan pembalut wanita.
“Semua ini merupakan sumbangan dari warga dan para donatur IZI yg mengamanahkan penyaluran bantuan melalui IZI Lampung,” kata dia.
“Semoga bantuan makanan dan minuman serta barang barang untuk kebutuhan bayi, dan wanita juga obat yang kami distribusikan hari ini bisa membantu meringankan kesulitan warga di sekitar posko IZI ini,” tutur Tomy Yongki selaku Kabid Pendayagunan IZI Lampung.
Seperti diketahui IZI mendirikan Posko Bencana Tsunami Lampung di Dusun IV Desa Way Muli Kecamatan Rajabasa Lampung Selatan. Di posko ini juga IZI menyediakan satu mobil ambulans. [Adriansyah/IZI/Lampung]