Jejamo.com, Tanggamus – Usai Pemkab Tanggamus bakal membuka kembali larangan tempat wisata beroperasi dengan syarat menerapkan protokol kesehatan Covid-19, banyak anggota masyarakat yang juga meminta agar kegiatan belajar mengajar di sekolah juga dibuka kembali. Keluhan dan harapan warga Tanggamus itu banyak dijumpai di media sosial.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus, Ruslan mengatakan, mereka bisa memahami harapan masyarakat khususnya para wali murid yang menginginkan sekolah bisa kembali dibuka seperti biasa, atau sekolah tatap muka terbatas.
Mereka akan melaksanakan kebijakan berdasarkan Surat Keputusan Bersama 4 Menteri yakni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri, tentang panduan penyelengaraan pembelajaran di masa pandemi Covid-19.
Di mana dalam surat keputusan bersama itu dijelaskan bawah institusi pendidikan dan sekolah bisa melakukan pembelajaran tatap muka secara terbatas pada tahun ajaran baru atau bulan Juli 2021 mendatang, setelah semua guru dan tenaga kependidikan di sekolah sudah menjalani vaksinasi Covid-19.
“Untuk guru dan tenaga kependidikan di semua sekolah yang ada di-Kabupaten Tanggamus, akan melaksanakan vaksinasi selambat-lambatnya pada minggu pertama bulan Juni 2021,” jelas Ruslan.
Suiyah, salah satu wali murid, berharap agar kegiatan belajar mengajar bisa kembali dilaksanakan. Dia menilai pembelajaran melalui daring serta belajar di rumah membuat anak sulit memahami karena minim penjelasan.
“Belajar tatap muka di sekolah akan lebih baik dibandingkan belajar daring di rumah, terlebih anak saya yang minim fasilitas penunjang belajar secara daring. Ya intinya kami akan menaati dan mengikuti aturan yang ada, semoga Covid-19segera pergi agar semua aktifitas bisa berjalan seperti biasa,” harapnya.(*)[Zairi]